27 Juli 2025
IMG-20250711-WA0062

Tidore, InfoPublik – Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan menyatakan komitmennya mendukung transformasi informasi geospasial nasional dengan mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Informasi Geospasial Regional Papua dan Maluku yang diselenggarakan Badan Informasi Geospasial (BIG) secara virtual, Kamis (10/7/2025).

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Taher Husain, didampingi Plt. Kepala Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pertanahan, Budi Mustafa, serta sejumlah perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis terkait.

Sekretaris Utama BIG, Belinda A. Margono, dalam sambutannya menegaskan bahwa rakor ini merupakan bagian dari tahapan menuju Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Informasi Geospasial dengan tema “Transformasi Awal Penyelenggaraan Informasi Geospasial Menuju Ekosistem Geospasial Nasional.”

Belinda menjelaskan, kegiatan serupa dilaksanakan di enam wilayah regional: Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Jawa-Bali, serta Maluku dan Papua. Rakor ini menjadi titik awal penting dalam pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), yang telah menetapkan arah kebijakan berbasis informasi geospasial untuk mendukung pembangunan menuju Indonesia Emas 2045.

“Kami berharap kegiatan ini mendorong integrasi dan kolaborasi lintas sektor dalam membangun tata kelola informasi geospasial yang adaptif dan berkelanjutan,” ujar Belinda.

Menanggapi hal itu, Asisten II Setda Kota Tidore Kepulauan, Taher Husain, menekankan pentingnya sinergi pengelolaan pemerintahan yang terintegrasi dengan sistem informasi digital. Menurutnya, data geospasial merupakan komponen vital dalam perencanaan wilayah, kebijakan publik, hingga pemantauan pembangunan secara menyeluruh.

“Informasi geospasial akan menjadi alat penting dalam mendukung transformasi pemerintahan digital yang efektif dan efisien, sejalan dengan arah pembangunan nasional jangka panjang,” kata Taher.

Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa Pemerintah Kota Tidore mendukung penuh upaya BIG dalam membangun ekosistem geospasial nasional yang mampu menjawab tantangan pembangunan berbasis ruang di era digital.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *