
Sofifi, InfoPublic.id – Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, memastikan bahwa kebijakan efisiensi dan pergeseran anggaran Pemerintah Provinsi Maluku Utara akan berakhir pada tahap keempat dan kelima. Kepastian ini disampaikan langsung oleh Gubernur usai menghadiri agenda pemerintahan di Sofifi, Selasa (17/6/2025).
“Bulan ini, Pemprov akan menyerahkan dokumen efisiensi atau pergeseran anggaran tahap empat dan lima ke DPRD. Dan setelah itu, tidak akan ada lagi efisiensi atau pergeseran anggaran,” tegas Gubernur Sherly di hadapan wartawan.
“Berdasarkan Sumber terpercaya yang di Identifikasi Media ini, “Pernyataan tersebut merupakan respons atas permintaan DPRD Provinsi Maluku Utara yang mengusulkan agar proses efisiensi anggaran dihentikan. Gubernur menegaskan bahwa seluruh langkah efisiensi yang telah dilakukan sejauh ini telah sesuai dengan ketentuan hukum dan regulasi yang berlaku.
Ia menambahkan, efisiensi dilakukan sebagai upaya menjaga stabilitas fiskal daerah sekaligus memastikan program-program prioritas tetap berjalan optimal tanpa mengabaikan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
“Langkah ini juga telah melalui koordinasi dengan pihak terkait, termasuk Badan Pengelola Keuangan dan instansi teknis lainnya. Semua prosedur kita jalankan secara normatif,” jelasnya.
Sejumlah anggota DPRD sebelumnya menyuarakan kekhawatiran terhadap pergeseran anggaran tanpa persetujuan legislatif yang dinilai berpotensi menimbulkan persoalan dalam pelaksanaan program kerja OPD. Menanggapi hal tersebut, Gubernur membuka ruang dialog dan menegaskan komitmen pemerintah untuk terus bersinergi dengan legislatif.
“Pemerintah provinsi berkomitmen menjaga keharmonisan dengan DPRD demi kepentingan rakyat. Prinsipnya, semua ini dilakukan untuk memastikan anggaran digunakan secara efektif dan tepat sasaran,” pungkas Sherly.
Dengan berakhirnya kebijakan efisiensi anggaran di tahap kelima, Pemprov Maluku Utara optimis proses pembangunan akan berjalan lebih stabil tanpa hambatan birokrasi maupun ketidakpastian fiskal pada semester kedua tahun 2025.
Redaksi : (Limpo)
Editor : (TB)