
InfoPublic.Id – Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan meresmikan Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Polres Indragiri Hilir (Inhil), Senin (13/10/2025). Peresmian ini menjadi bagian dari komitmen Polda Riau dalam mendukung program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi pelajar.
Dalam sambutannya, Irjen Herry Heryawan menyampaikan bahwa dapur SPPG ini bertujuan memastikan pemenuhan gizi yang aman dan berkualitas bagi anak-anak di wilayah Inhil.
“Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan terhadap program nasional pemerintah dalam pemenuhan gizi yang aman dan berkualitas,” ujar Kapolda.
Ia turut mengapresiasi peran Yayasan Kemala Bhayangkari Polres Inhil serta dukungan dari Forkopimda setempat. Melalui dapur SPPG ini, program MBG akan menjangkau 2.438 siswa penerima manfaat dari 12 sekolah di Kabupaten Indragiri Hilir.
Usai peresmian, Irjen Herry bersama jajaran pejabat utama (PJU) Polda Riau dan Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora meninjau langsung proses pengolahan makanan di dapur SPPG. Peninjauan dilakukan untuk memastikan seluruh tahapan produksi — mulai dari pemilihan bahan baku, pengolahan, penyimpanan, hingga distribusi — berjalan sesuai standar keamanan pangan.
“Mulai dari masuknya bahan makanan, proses memasak, penyimpanan, hingga pembagian dilakukan dengan standar ketat. Bahkan, dilakukan rapid test food security sebelum makanan didistribusikan,” jelasnya.
Irjen Herry menambahkan, bahan makanan yang digunakan telah dipilih berdasarkan standar mutu terbaik. Uji keamanan pangan juga dilakukan secara transparan dengan melibatkan pihak Puskesmas dan tenaga medis.
“Pengujian keamanan makanan dilakukan bersama dan terbuka. Publik juga bisa ikut mengawasi,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Riau turut menyoroti pentingnya sistem pengawasan di dapur SPPG. Ia meminta Polres Inhil segera melengkapi fasilitas CCTV untuk memantau seluruh aktivitas dapur, mulai dari penerimaan bahan makanan hingga distribusi ke sekolah-sekolah.
“Pengawasan harus 24 jam. Polres juga menyiapkan tenaga pengantar khusus agar makanan benar-benar sampai dan dikonsumsi oleh anak-anak kita dengan aman,” tutupnya.