Bacan – InfoPublic .id– Operasi pencarian terhadap korban atas nama Fikky Habbel (22 tahun), warga Lingkungan V Aertembaga Dua, Bitung, Sulawesi Utara, yang terjatuh dari perahu pakora saat memancing di perairan Pelabuhan Panamboang, Bacan, resmi dihentikan oleh Basarnas Ternate.
“Berdasarkan Sumber terpercaya yang di Identifikasi Media ini, “Kepala Pos Unit Siaga SAR Halmahera Selatan, Husen Abubakar, menyampaikan pada Selasa (30/9/2025) bahwa pencarian yang dilakukan sejak 23 September hingga hari ketujuh belum membuahkan hasil. Tim SAR gabungan telah melakukan penyisiran laut mulai pukul 07.30 hingga 18.00 WIT, dengan membagi dua Search and Rescue Unit (SRU). Area pencarian mencakup lokasi jatuhnya korban hingga pesisir pulau terdekat.
“Setelah tujuh hari pencarian sesuai SOP, korban belum berhasil ditemukan. Dengan demikian operasi SAR resmi dinyatakan selesai dan ditutup. Seluruh unsur yang terlibat kami kembalikan ke kesatuannya masing-masing, disertai ucapan terima kasih atas dukungan dan kerja sama,” ujar Husen.
Pihak SAR juga menghimbau kapal-kapal yang melintas di sekitar perairan Halmahera Selatan agar tetap waspada dan segera melapor jika menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Diketahui, korban keluar dari kapal ikan tuna menggunakan perahu pakora untuk memancing pada 22 September 2025 sekitar pukul 05.00 WIT. Namun hingga pukul 09.00 WIT, korban tidak kembali dan hanya perahunya yang ditemukan. Diduga korban terjatuh ke laut. Upaya pencarian awal oleh rekan korban juga tidak berhasil, sehingga dilaporkan kepada Basarnas untuk dilakukan operasi SAR.
Adapun unsur yang terlibat dalam operasi ini meliputi Tim Rescue USS Halsel, Pos AL Bacan, Polairud Bacan, BPBD Halsel, masyarakat, serta pihak keluarga korban.
