27 Juli 2025
IMG-20250703-WA0009

Tangerang, Banten, InfoPublic.id — 2 Juli 2025 | Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri kegiatan Bakti Kesehatan (Baktikes) dan Donor Darah yang digelar bersama Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) AGN di Tangerang, Banten, Rabu (2/7/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79 dan menjadi bukti kepedulian Polri terhadap nasib dan kesejahteraan buruh Indonesia.

Dalam kegiatan sosial ini, Kapolri turut menyerahkan santunan kepada 79 anak yatim piatu dari keluarga buruh sebagai bentuk empati dan perhatian terhadap kelompok rentan di kalangan pekerja. Pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah yang digelar secara terbuka ini diikuti oleh sekitar 1.500 buruh dari wilayah Banten dan sekitarnya.

Kapolri menegaskan bahwa Polri berkomitmen untuk terus melindungi hak-hak buruh serta mendorong penyelesaian persoalan hubungan industrial secara adil dan manusiawi.

> “Kami membentuk Desk Ketenagakerjaan Polri bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan RI, sebagai bagian dari upaya perlindungan terhadap hak-hak pekerja. Selain itu, sebanyak 2.671 penyidik Polri telah dilatih khusus dalam penanganan kasus-kasus ketenagakerjaan,” ujar Kapolri Sigit.

 

Dalam penanganan dampak pemutusan hubungan kerja (PHK), Polri bersama serikat buruh dan dua perusahaan di Cirebon dan Brebes telah berhasil memfasilitasi 700 buruh terdampak PHK dari lima perusahaan untuk kembali bekerja.

> “Dalam waktu dekat, akan ada tambahan 1.500 buruh lagi yang siap diberdayakan, dengan total kapasitas serapan tenaga kerja dari dua perusahaan itu mencapai 35.000 orang,” lanjut Kapolri.

 

Kegiatan ini mencerminkan kolaborasi aktif antara institusi negara dan elemen masyarakat dalam menciptakan ekosistem ketenagakerjaan yang lebih berkeadilan dan berkelanjutan. Baktikes dan donor darah ini tidak hanya menjadi simbol kepedulian, tetapi juga memperkuat sinergi Polri bersama buruh dalam menjaga stabilitas sosial dan ekonomi nasional. Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *