Haltim – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Halmahera Timur, Ricky Chairul Richfat, mewakili Bupati Ubaid Yakub dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) yang digelar oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Badan Pengendalian Lingkungan Hidup, Minggu (22/6/2025).
“Berdasarkan Sumber terpercaya yang di Identifikasi Media ini, “Rakornas ini merupakan rangkaian dari peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2025 dan diselenggarakan di Jakarta International Convention Center. Acara tersebut diikuti oleh 514 perwakilan dari kota dan kabupaten se-Indonesia, dengan fokus utama mendorong percepatan penyelesaian permasalahan sampah secara menyeluruh, dari hulu hingga hilir. Tema yang diusung adalah “Menuju Kelola Sampah 100%”.
Usai menghadiri kegiatan tersebut, Sekda Ricky Chairul Richfat menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur menaruh perhatian besar terhadap isu lingkungan, khususnya pengelolaan sampah. Ia menegaskan bahwa program pengelolaan sampah akan menjadi salah satu prioritas utama daerah pada tahun 2026 mendatang.
“Pengelolaan sampah akan menjadi program prioritas pada tahun 2026. Hal ini sejalan dengan target nasional dan semangat Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang mendorong transformasi menuju pengelolaan sampah yang terintegrasi dan berkelanjutan,” ujarnya kepada wartawan.
Sekda Ricky juga menggarisbawahi pentingnya peran serta masyarakat dalam mendukung keberhasilan pengelolaan sampah. Menurutnya, upaya menciptakan lingkungan bersih tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah, tetapi membutuhkan kesadaran kolektif dari seluruh elemen masyarakat.
“Pengelolaan sampah bukan semata-mata tanggung jawab pemerintah. Oleh karena itu, saya mengajak semua pihak—baik masyarakat, dunia usaha, komunitas, maupun pelajar—untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan,” tegasnya.
Ia menambahkan, gerakan kebersihan bisa dimulai dari langkah kecil di sekitar rumah, sekolah, tempat kerja, dan ruang publik. Hal ini menjadi bagian dari kontribusi nyata menuju lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari.
“Kalau bukan kita yang menjaga lingkungan, siapa lagi? Mari bersihkan sampah dari sekitar kita agar kita bisa hidup sehat dan mewariskan bumi yang lebih baik untuk generasi mendatang,” tandasnya.
Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur, lanjut Sekda, akan terus memperkuat kebijakan pengelolaan sampah berbasis masyarakat, termasuk dengan memperluas sistem bank sampah, pelibatan UMKM dalam daur ulang, serta edukasi lingkungan sejak dini di sekolah-sekolah.
Redaksi: nyong
Editor: Ryo CS
